Thursday, January 3, 2013

Nazir si Penjual Ikan ''Jadi Artis Laris di Inggris dan di you tube''

Nazir si Penjual Ikan ''Jadi Artis Laris di Inggris dan di you tube''

http://bennykagawa.blogspot.com/

Muhammad Shahid Nazir si pedagang ikan berkalung bunga (Foto - metro.co.uk)
Muhammad Shahid Nazir si pedagang ikan berkalung bunga (Foto - metro.co.uk)




Berangkat ke Inggris hanya bermodalkan sebuah laptop dan pakaian di badan
LONDON, Jaringnews.com - Inggris bagi kebanyakkan orang Pakistan tak asing lagi. Banyak warga Pakistan yang merantau untuk tujuan merubah hidup di sana.

Kini nasib baik berpihak pada seorang penjual ikan di pasar tradisional. Muhammad Shahid Nazir sekarang telah jadi artis.

Nazir, penjual ikan di pasar tradisional di London timur, melambung namanya setelah lagu yang ia buat diunggah ke situs YouTube.

Nazir menyanyikan lagu One Pound Fish (Ikan Seharga Satu Pound atau setara dengan Rp.14ribu) untuk menarik pembeli di kios ikan yang ia jaga di Queen's Market, Upton Park, London.

Seseorang merekam Nazir menyanyikan lagu tersebut dan mengunggahnya ke YouTube.

Hingga kini video ini dilihat tidak kurang dari 8 juta kali dan Nazir dikontrak perusahaan rekaman Warner.

Lagunya sekarang bersaing untuk menyodok ke papan atas tangga lagu pop di Inggris.

Nazir mengaku tidak memerlukan waktu lama untuk membuat lagu One Pound Fish.

"Ini seperti hadiah dari Tuhan untuk saya. Tiba-tiba saja ada di kepala dan saya langsung menyanyikannya," kata Nazir kepada kantor berita AFP.

Pria asal Pakistan ini mengungkapkan lagunya berawal dari permintaan bosnya agar ia menarik sebanyak mungkin pembeli ke kedai ikan yang ia jaga.

"Di hari pertama saya menyanyikannya pelan-pelan. Tapi kemudian makin lama makin keras," kata Nazir.

Kabarnya, Nazir meninggalkan istri dan negaranya berangkat ke Inggris hanya bermodalkan sebuah laptop dan pakaian di badan. Sempat luntang-lantung di London, tak dapat kerja, namun saat ia berniat pulang kampung seorang pedagang ikan menawarkan pekerjaan padanya sebagai penjual ikan di tokonya.

Jadilah Nazir berjualan ikan, tapi kini, Nazir sudah jadi "jutawan ikan".


0 comments:

Post a Comment